Thursday, June 13, 2013

Banyak Perusahaan Masih Galau Adopsi Komputasi Awan



ddd

Perusahaan juga harus melihat pertumbuhan penjualan perangkat mobileVIVAnews - Solusi komputasi awan (Cloud computing)menjadi alternatif pilihan di tengah tantangan dunia teknologi dan informasi yang semakin dinamis.

Tapi, masih banyak perusahaan yang belum bisa zmenentukanuntuk menggunakan solusi public Cloud atau private Cloud. (Baca juga Wawancara Khusus: Presiden Direktur IBM Indonesia, Suryo Suwignjo)

"Sekarang banyak CEO perusahaan yang masih bingung untuk memilih solusi dari Cloud computing, apakah private atau public Cloud," kata Mulia Dewi Karnadi, Country Head Infrastructure Services and Solutions Fujitsu Indonesia, di kantornya, Jakarta, 29 Mei 2013.

Misalnya, dia menjelaskan, untuk memilih penggunaan private Cloud, perusahaan juga harus melihat dari pertumbuhan penjualan perangkat mobile. Saat ini, pertumbuhan bisnis teknologi, informasi, dan komunikasi (TIK) yang paling tinggi adalah perangkat bergerak, seperti ponsel, tablet, dan semacamnya.

"Masih banyak perusahaan yang khawatir akan data rahasia perusahaannya yang bisa diakses melalui perangkat bergerak. Jadi, perusahaan harus benar-benar sudah memilih data-data apa saja yang bisa diakses," ujar Mulia Dewi.

Sebelum memberikan layanan Cloud computing, biasanya Fujitsu menjalankan studi terlebih dahulu untuk melihat kebutuhan yang diinginkan perusahaan. Ini bertujuan untuk menentukan perusahaan lebih tepat menggunakan private atau public Cloud.

"Saat ini, pengguna layanan Cloud computing Fujitsu sudah lebih dari 10 perusahaan. Terdiri dari perusahaan Finance Service Industries (FSI), telekomunikasi, publik sektor, dan lainnya," kata Mulia Dewi.

Menurut Pungky Sulistyo, Product Manager Server and System Management Infrastructure Service Solution Fujitsu Indonesia, saat ini perusahaan-perusahaan di Indonesia lebih banyak menggunakan solusi private Cloud.

"Tahun ini, kami menargetkan penyerapan private Cloud Fujitsu naik 50 persen dari tahun sebelumnya. Itu berkaca dari berkembangnya penggunaan Cloud di perusahaan-perusahaan di Indonesia," ujar Pungky.

Penggunaan Cloud computing di Tanah Air memang akan menjadi tren di Indonesia. Fujitsu Indonesia sendiri pun mengaku fokus pada tiga lini produk, termasuk big data, virtualisasi,Cloud computing.

sumber: ViVaNews

1 comment:

  1. menurut saya sebenarnya cloud computing sangat membantu untuk perusahaan-perusahaan karena dapat meminimalisir biaya untuk bagian penyimpanan data,dan juga lebih aman karena jaminan dari pihak penyedia layanan cloud computing tersebut

    ReplyDelete